leukemia
Leukemia adalah kanker dari sumsum tulang dan darah. Dua jenis utama leukemia limfositik leukemia, yang melibatkan peningkatan sel darah putih yang disebut limfosit, dan leukemia myelogenous (juga dikenal sebagai leukemia myeloid atau myelocytic), yang melibatkan peningkatan sel-sel darah putih yang disebut granulosit. Leukemia dapat akut atau kronis. Bentuk akut leukemia kemajuan pesat, sedangkan bentuk leukemia kronis kemajuan lambat, menyebabkan pendekatan yang berbeda untuk diagnosis dan pengobatan.
Faktor Risiko
Para ilmuwan tidak sepenuhnya memahami semua penyebab leukemia, namun penelitian telah menemukan banyak asosiasi. Sebagai contoh, paparan kronis benzena di tempat kerja dan paparan radiasi dosis besar telah terbukti dapat menyebabkan leukemia di beberapa cases.1 Selain itu, bahan kimia penyebab kanker pada tembakau dapat dikaitkan dengan leukemia myeloid di adults.2 Sejarah keluarga juga dikaitkan dengan peningkatan risiko leukemia.3 Kaukasia lebih mungkin dibandingkan Amerika Afrika untuk mengembangkan leukemia akut, 4 tetapi para ilmuwan tidak tahu mengapa.
Faktor Risiko
Para ilmuwan tidak sepenuhnya memahami semua penyebab leukemia, namun penelitian telah menemukan banyak asosiasi. Sebagai contoh, paparan kronis benzena di tempat kerja dan paparan radiasi dosis besar telah terbukti dapat menyebabkan leukemia di beberapa cases.1 Selain itu, bahan kimia penyebab kanker pada tembakau dapat dikaitkan dengan leukemia myeloid di adults.2 Sejarah keluarga juga dikaitkan dengan peningkatan risiko leukemia.3 Kaukasia lebih mungkin dibandingkan Amerika Afrika untuk mengembangkan leukemia akut, 4 tetapi para ilmuwan tidak tahu mengapa.
Perjalanan alamiah penyakit: akut dan kronis
Leukemia akut ditandai dengan suatu perjalanan penyakit yang sangat cepat, mematikan, dan memburuk. Apabila tidak diobati segera, maka penderita dapat meninggal dalam hitungan minggu hingga hari. Sedangkan leukemia kronis memiliki perjalanan penyakit yang tidak begitu cepat sehingga memiliki harapan hidup yang lebih lama, hingga lebih dari 1 tahun bahkan ada yang mencapai 5 tahun.Tipe sel predominan yang terlibat: limfoid dan mieloid
Kemudian, penyakit diklasifikasikan dengan jenis sel yang ditemukan pada sediaan darah tepi.- Ketika leukemia mempengaruhi limfosit atau sel limfoid, maka disebut leukemia limfositik.
- Ketika leukemia mempengaruhi sel mieloid seperti neutrofil, basofil, dan eosinofil, maka disebut leukemia mielositik.
Jumlah leukosit dalam darah
- Leukemia leukemik, bila jumlah leukosit di dalam darah lebih dari normal, terdapat sel-sel abnormal
- Leukemia subleukemik, bila jumlah leukosit di dalam darah kurang dari normal, terdapat sel-sel abnormal
- Leukemia aleukemik, bila jumlah leukosit di dalam darah kurang dari normal, tidak terdapat sel-sel abnormal
